Kamis, 25 Oktober 2007

Apa yang menarik dariku sehingga Kau mencintaiku?

Tuhan, malam ini aku ingin berbincang denganMU. Malam ini aku hanya ingin bercerita tentang banyak hal, tak ada yang darurat, semua aman-aman saja. Tapi aku bener-bener butuh Engkau, ga papa kan..?? Engkau punya waktu kan? Mari, duduk di sebelah ku. Aku sudah mematikan pesawat TV ku, mencaput earphone walkmanku, dan menutup majalah kesukaanku.

Aku hanya ingin Engkau.

Aku tidak tahu harus mulai dari mana. Hidupku sedang baik-baik saja, dan berjalan sebagaimana mestinya. Aku tahu, Engkau punya andil untuk membuatnya demikian. Membuat danau tempat aku berlayar begitu teduh, dan membuat angin sepoi yang sejuk untuk aku nikmati.

Tuhan, ketika aku menengok ke belakang... melihat untaian sejarah hidupku yang merekam pembelaanMU, aku sungguh-sungguh terharu

Engkau, menemani aku sejak aku kecil. Kendatipun aku dibesarkan di lingkungan penganut okultisme. Engkau tak jijik untuk berada di dekatku (bahkan sejak aku belum mengenalMU), menungguiku, dan menunjukkan padaku hal-hal yang tak kupahami. Ketika aku kecil.. dan sakit keras, Engkau tak segan untuk duduk di pinggir ranjangku, menemani aku mendengarkan musik sendu (yang hanya aku dan KAU yang bisa dengar) mendorong aku untuk semangat dan cepat sembuh,

Ketika aku putus asa karena tak tahu bagaimana caranya membasuh diri dari dosa, KAU sediakan darahMU sendiri untuk membasuhku.. Engkau sabar sekali terhadapku. Ketika aku menghadapi jalan buntu, Engkau tak henti menunjukkan jalan yang tak terlihat oleh mata kasatku. Engkau di pihakKU, dan aku, jadi perkasa karenaMU.

Ketika aku tersesat dan kehilanganMU.. Engkau begitu sibuk mencariku (seolah aku ini hartaMU yang paling indah), dan aku senang melihatMU tertawa puas karena menemukanku... dengan tangan kekarMU Engkau mengangkatku, dan mengembalikanku di kumpulan domba-dombaMU. Aku senang mendengarkan keceriaanMU.

Ketika tak seorang peduli akan kehadiranku. Engkau menyapaku ramah, Engkau sungguh-sungguh berkenan untuk menyatakan cinta MU, di pagi hari, siang hari, bahkan di tengah tidur lelapku. Engkau menghalau mimpi burukku. Bahkan ketika tidur tenangku di guncang mimpi buruk, dengan segera Engkau mendekapku, menenangkanku, dan membiarkan aku bertumbuh sehat dalam tidurku.

Aku tahu Engkau menyertaiku. Tak ada masaku yang terlewat begitu saja dari mataMU. Tak ada. Bahkan dengan cermat Engkau menyiapkan kebutuhanku seperti ibuku menyiapkan peralatan sekolahku dulu. Engkau melakukannya dengan ceria. Dan tak bosan ataupun berhenti menyiapkan segala sesuatunya bagiku.

Ketika hari - hari ku buruk, dan aku hanya bisa menyembunyikan air mataku di pangkuanMU, Engkau tak pernah menolakKU.

Engkau memperlakukanku dengan begitu istimewa..

Aku ingin bertanya,

Apakah yang menarik dariku, sehingga Engkau begitu mengasihiku? Apakah kebaikan yang sudah aku lakukan sehingga Engkau rela direpotkan oleh banyaknya pertanyaanku? Apakah yang telah aku lakukan sehingga Engkau begitu mengasihiku??

Padahal aku dulu begitu najis (sekarangpun masih sering berbuat hal yang najis). Tak ada kebaikan sempurna di dalamku yang layak disebut SEBAB atas kasihMU.

Tak ada sesuatu yang terlalu amazing yang aku lakukan yang pantas disebut sebagai ALASAN Engkau mencintaiku

Tak ada

Bahkan segala keindahan hati yang aku punya........itu Engkau yang memberikannya... Lantas apa?? Apa yang membuatMU begitu mencintaiku???? Padahal Engkau yang Empunya segalanya, baik yang di bumi, di sorga, di laut, di langit, tak ada satupun yang tak Kau punya. Mengapa Engkau rela mencintai aku yang hina dan papa? Mengapa Engkau ingin mengasihiku dan menginginkan yang terbaik bagi hidupku??

Yesus.........dengan haru ku sebut namaMU. Ada getar cinta dalam hatiku ketika aku memanggil namaMU. Aku tahu, cintaku tak sebanding cintaMU. Bahkan seringkali aku mencintaiMU karena sesuatu. Seringkali, aku tak menghormatiMU. SEringkali, aku mencabik-cabik hatiMU. Bahkan.......seringkali tanpa sadar aku meludahiMu. Lantas kenapa Engkau masih memilih untuk mencintaiKU???

Yesus, Tuhanku, Rajaku..........aku tahu, Engkau mencintaiku bukan karena aku layak untuk dicintai. Engkau mencintaiku bukan karena aku telah berbuat baik, Engkau mencintaiku dan memilih untuk mencintaiku........KARENA AKU TAK KAN BISA HIDUP TANPA CINTAMU,

Thanks ya...Engkau begitu setia. Mulai malam ini, ajar aku untuk terus menyadari bahwa Engkau layak terima segala yang baik, segala yang kudus, segala yang mulia.

Ajari aku bersyukur, ketika aku menghadapi hidup yang NYARIS tidak memberiku ALASAN untuk bersyukur. Ajari aku untuk terus bersukacita, ketika aku melihat hal-hal yang TAK LAYAK disebut sebagai kebahagiaan. Ajari aku... karena aku ingin menyenangkanMU dengan korban syukurku. Karena hanya itu yang aku punya.

Ajari aku untuk mengasihi teman-temanku tanpa alasan. Ajari aku untuk mengasihi orang-orang yang menyakiti hatiku. Ajari aku, untuk jadi teman bagi mereka yang sendiri, bagi mereka yang tersisih dan tak terjangkau.

Ajari aku untuk melihat, bahwa semua orang (termasuk para penjahat) itu berharga. Karena aku pun... KAU perlakukan demikian. Ajari aku untuk mengharapkan yang terbaik bagi orang lain, karena Engkaupun mengharapkan yang terbaik bagiku.. Ajari aku.. untuk jadi perpanjangan tanganMU, membebat hati yang luka..memeluk yang kesepian, Berikanku mulutMU untuk menyampaikan kasih, Beri aku kasutMU.. supaya aku sanggup melangkah di padang gurun memberitakan kebaikanMU kepada setiap bangsa yang kutemui.. hanya itu yang bisa kulakukan supaya lebih banyak orang mengenal siapa Engkau yang mengasihiku.........
Thanks dah menemani aku berbincang.....selamat malam Tuhan. Izin kan aku tidur dalam dekapanMU, esok aku bangun, dan melakukan tugas2ku. Temani aku yaa........

Tidak ada komentar: