Sabtu, 27 April 2019

Promosi Dari Tuhan

Nas : " (ISam 16:7b) ....Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati."

Adalah suatu kewajaran jika ingin mendapatkan promosi jabatan seseorang berupaya dengan keras agar dia tampak lebih menonjol dibandingkan para rivalnya.

Akhirnya tanpa disadari manusia terjebak dalam persaingan yg tidak sehat. Saling sikut, saling dorong, saling menjatuhkan demi sebuah PROMOSI.

Bagaimana dengan DAUD? Apakah dia dipilih TUHAN karena menjadi pribadi yang menonjol, yang KEHADIRANnya SERING DILIHAT orang? Apakah TUHAN mengurapi DAUD karena dia sering duduk-duduk sebagai anak kesayangan ISAI?

DAUD dipilih TUHAN menjadi Raja justru saat dia sedang menggembalakan ternak seorang diri jauh dari kenyamanan rumah, jauh dari kemewahan, jauh dari pandangan orang.

Dalam kesendiriannya hati dan hidupnya terpaut kepada Allah yg membuatnya mampu penjadi GEMBALA yg melawan binatang2 buas demi KESELAMATAN ternak2nya. Dalam kesendiriannya, TUHAN membentuknya menjadi pribadi yg PEMBERANI, dalam kesetiaannya menjaga TERNAK, TUHAN membentuknya menjadi seorang PEMIMPIN yg rela mati bagi rakyatnya.

Kamu sedang sendiri? Jauh dari hiruk pikuk kemewahan panggung (entahkah itu oekerhaan sekuler atau rohani)? Merasa “mati potensi”?

Sabaar....Tuhan tengah mempersiapkanmu menjadi Pribadi yg hebat. Hingga pada saatnya PROMOSI dari TUHAN datang dan tidak ada yg dapat menggagalkannya. (Riris Ernaeni)

Tidak ada komentar: