Minggu, 13 Februari 2011

Purple Valentine

Waaah…sudah pagi lagi !!! Selamat pagi semuanya  selamat pagi Tuhan, selamat pagi matahari, selamat pagi anak-anakku yang ganteng-ganteng dan lucu-lucu. Selamat pagi teman-teman semua!! Apa kabar semuanya? Doaku kalian semua dalam keadaan sehat dan bahagia.

Haha…aku bersyukur sekali pagi ini masih bisa bangun dalam keadaan sehat, segar bugar tak kurang suatu apapun. Masih bisa merasakan kecupan mesra dari dua jagoanku. Masih bisa menyapa ramah tetangga-tetanggaku, juga tersenyum pada para bule yang sedang jalan pagi di Lingkar Mega Kuningan. Oh ya..hari ini juga aku masih bisa memandang iri kepada pasangan India yang sudah tua tapi tetap mesra, diam-diam aku mendoakan mereka agar mereka selalu bersama dalam keadaan yang sehat dan bahagia.

Hari ini sama seperti kemarin, matahari masih terbit dari ufuk timur tak ada yang berubah. Hanya saja aku berusaha menepati janjiku untuk mulai mengawali hidup dengan lebih bersemangat. Boleh kan?

Saya tidak mengingkari tentang lilitan kain kabung yang masih belum sepenuhnya terlepas. Juga abu perkabungan belum sepenuhnya tersingkir dari dahi saya. Tapi apakah itu berarti saya tidak bisa menikmati hidup dalam limpahan kasih sayang lagi?

Tidak, setiap hari yang saya jalani bersama dengan Tuhan, adalah hari yang penuh dengan limpahan rahmat dan kasih sayang. Tuhan benar-benar menepati janji-Nya untuk tidak membiarkan atau meninggalkan saya. Melalui sentuhan langsung-Nya, melalui sentuhan dari teman-teman yang penuh kehangatan. Saya tidak pernah merasa sendirian.

Kehilangan kekasih secara mendadak memang sangat menyakitkan. Namun Tuhan tidak pernah meninggalkan saya baik secara mendadak ataupun perlahan. Seringkali saya tersungkur di bawah kakinya tanpa kata-kata. Membiarkan airmata berbicara kepada-Nya. Supaya setelah waktu bersujudku, aku sanggup tersenyum. Supaya setelah waktuku terjatuh di bawah kaki-Nya…aku sanggup menghibur orang yang putus asa. Supaya aku bisa memberikan pelukan hangat bagi anak-anakku, juga orang yang yang sedang lemah. Supaya aku bisa menyemangati mereka yang sedang sakit, menenangkan mereka yang gelisah.

Banyak teman yang bertanya,”Bagaimana bisa kamu begitu kuat?”.. Ooh..tidak teman, aku tidak kuat, aku juga bukan orang yang sangat tegar. Kalau kau ingin tau betapa rapuhnya aku, datanglah kepada Tuhan….perhatikan di jumbai Jubah-Nya..ada bercak-bercak bekas airmataku yang tercurah..meluber dari kirbat yang digunakan-Nya untuk menampung setiap tetes airmataku.

Mungkin kau bertanya,”Bagaimana kau yang mengaku rapuh bisa berbuat seperti orang yang kuat?” “Hey..hey…aku dikuatkan-Nya melalui doa-doa kalian. Melalui kesediaan tulus kalian menemaniku entah melalui YM, SMS, Kiriman-kiriman di saat Natal, Juga sapaan di waktu-waktu senggangmu! Makasih ya? Karena kalian sudah mau menjadi saluran kasih sayang Tuhan bagiku!”

DIA benar-benar menepati janji-Nya. Membereskan hal-hal yang tak sanggup saya bereskan. Menemani saya setiap waktu, dan mengijinkan saya melihat tangan yang menggengam saya di alam yang tak terlihat. 

Dia memberikan kepadaku Malaikat-Malaikat yang bisa menyentuhku. Yang bisa mengajakku tertawa saat duka mengajakku untuk murung. Yang mengingatkanku untuk terus optimis ketika kepedihan mengajakku menjadi pesimis. Yang ikut memperhatikan nasibku hingga aku menjadi lebih sanggup menghadapi hidup kesendirianku.

Ah…terlalu banyak berkat yang Tuhan berikan kepadaku dan anak-anak… terlalu banyak. Dan untuk itu aku bersyukur dan bersyukur. Aku memang masih memerlukan waktu untuk menata hidupku.

Perasaanku masih sering tiba-tiba tak menentu. Airmataku masih sering tiba-tiba bergulir jatuh. Tapi aku bersyukur punya Tuhan yang baik dan memeliharaku. Aku bersyukur punya malaikat-malaikat yg bisa kusentuh…(anak-anakku, pembantu-ku, para atasanku, teman-teman sejawatku, teman-teman sepelayananku, teman-teman milis yang selalu berapi-api, teman-teman blogku yang luar biasa penuh cinta)..hm..kalian sungguh berkat yang tidak ternilai harganya.

Hari ini….aku bersyukur, bisa menepati janji mengenakan dresscode yang disepakati kantor (merah atau pink) untuk merayakan Valentine Day. Aku bersyukur berhasil mendapatkan semangat baru untuk melaju di atas Vario Techno merahku.

Hari ini..dalam damai dan kuatku, aku ingin menyampaikan,”Selamat Hari Valentine (bagi yang masih mau merayakannya), semoga setiap hari adalah hari kasih sayang bagi kita semua!”

Selamat menikmati kasih sayang Tuhan yang senantiasa melimpah atas kita semua. Bagi yang masih memiliki pasangan, Cintai dan hormati pasanganmu selalu..karena kalian tidak pernah tahu sampai kapan kalian bisa terus bersama-sama. Aku berdoa kalian semua panjang jodoh, sehingga bisa puas menikmati perjodohan yang Tuhan berikan hingga usia tua.

Dengan Penuh Cinta, tulisan sederhana ini dipersembahkan untuk : Tuhan Yesus (My True Valentine), Jefri Jolly Kolondam (yang lagi hepi-hepi di Surga  Hai Darling, Happy Valentine ya? ), Farrel dan Joshua (kalian adalah salah satu alasan bagi mama untuk tetap hidup dan waras),Kakak-kakakku (yang sangat baik dan hangat), Teman-teman (Gereja,Kantor, Milis, Blog) yang setia memantau keadaan kami memberikan perhatian yang cukup sehingga saya tidak merasa sendiri. Cinta kalian semua…membuat ..setiap hariku..adalah Hari Kasih Sayang. HAPPY VALENTINE DAY!!